Ratusan kasus baru terjadi berturut-turut selama 6 hari di Hong Kong

Pandemi COVID-19 Hong Kong tahap ke-3 kembali membludak. Sebanyak 145 kasus positif dilaporkan tanggal 27. 142 di antaranya merupakan kasus penularan dalam negeri. Jumlah penderita dalam satu hari juga mencapai rekor tertinggi dengan ratusan kasus baru per hari selama enam hari berturut-turut. Hingga kini total kasus mencapai 2.779 kasus. Selama bulan Juli hingga kini, telah muncul lebih dari 1.300 kasus baru, atau melebihi jumlah kasus yang dikonfirmasi dalam enam bulan terakhir. Selain itu, muncul dua kasus tewas sehingga total kasus tewas mencapai 20 kasus. Kondisi parah terjadi di instansi panti jampo setempat. 

 

Warga Hong Kong wajib pakai masker di dalam dan luar ruangan

 

Pemerintah Hong Kong kembali memperketat upaya pencegahan dengan melarang menyantap makanan di dalam rumah makan per tanggal 29. Jumlah orang berkumpul dibatasi dari empat menjadi dua orang. Warga diharuskan memakai masker di dalam dan di luar ruangan. Gedung olahraga dan kolam renang juga ditutup.

 

Tiongkok laporkan 57 kasus penularan dalam negeri tanggal 26 Juli

 

Situasi pandemi di Tiongkok juga memanas. Muncul 57 kasus baru tanggal 26, meliputi: Xinjiang, Liaoning dan Jilin. 38 kasus di antaranya terjadi di Kota Dalian, Liaoning, yang merupakan kawasan parah kali ini. Tiongkok juga sedang bergumul dengan bencana banjir saat ini. 

 

Hujan deras akibatkan banjir di Kota Enshi. 5 tewas 1 hilang

 

Tanggal 25, hujan deras turun di Kota Enshi, Provinsi Hebei yang dilalui oleh Sungai Changjiang. Sejumlah mobil dan pemukiman terendam dalam genangan air. Ada seorang pria yang hampir kelelep dan harus memanjat pagar untuk menyelamatkan dirinya. Hingga kini lima korban diketahui tewas dan satu lainnya hilang.

 

Banjir no. 3 telah terbentuk di hulu Sungai Changjiang

 

Banjir nomor tiga juga terbentuk di hulu Sungai Changjiang. Tanggal 27, Kementerian Pengelolaan Air Tiongkok mengumumkan, kapasitas maksimal waduk Sanxia telah ditingkatkan menjadi 60.000 meter kubik/detik. Saat ini banjir nomor dua juga mulai melintas di tengah Sungai Changjiang. Bencana banjir saat ini tampaknya sangat kritis.

 

Editor: Jonathan