Taichung dinilai sebagai kota paling macet di Taiwan

Fenomena mobil-mobil melaju dengan lambat alias macet selama jam kerja selalu muncul di jalan utama di pusat Kota Taichung. Kecepatan rendah selama berkendara yang membuat waktu tempuh bertambah menjadi keseharian warga setempat.
Indeks Lalu Lintas Global: London paling macet, Taichung peringkat ke-17
Indeks Lalu Lintas terbaru yang dirilis perusahaan TomTom yang berbasis di Belanda tentang kemacetan lalu lintas dunia di 389 kota, 56 negara menyebutkan bahwa ibu kota Inggris, London, menempati peringkat pertama dalam daftar kota berkecepatan lalu lintas paling lambat, sementara Kota Taichung menempati peringkat ke-17, menjadi satu-satunya kota di Taiwan yang memasuki 20 besar. Di Taichung, perjalanan setiap 10 kilometer membutuhkan waktu sekitar 24 menit 40 detik, dengan kecepatan rata-rata hanya 22 kilometer per jam. Pakar menilai bahwa kurangnya minat penggunaan transportasi umum dan rancangan rambu lalu lintas selama jam sibuk yang tidak tepat menjadi penyebab utama kemacetan lalu lintas.
Ketua Panitia Transportasi Yayasan Konsumen, Kurt Lee menjelaskan, “Di bawah situasi kurangnya pemanfaatan transportasi umum dan jaringan (rambu) lalu lintas yang tidak memadai, ketika bertemu melonjaknya pengguna mobil dan motor, saat banyak kendaraan mudah menyebabkan kemacetan. Bagaimana merancang rambu lalu lintas yang efisien masih memiliki ruang untuk perbaikan.”
Pemkot Taichung: Dorong pembangunan MRT atasi masalah macet
Pemerintah Kota Taichung menyebutkan bahwa data ini secara tidak langsung menunjukkan perkembangan Taichung yang pesat, yang selanjutnya menimbulkan masalah macet akibat banyaknya kendaraan. Otoritas setempat pun bertekad mendorong pembangunan MRT untuk mengatasi masalah lalu lintas.