Dokumenter "Log Nai Sii" lukiskan kisah kehidupan imigran baru di desa Hakka

Ada banyak imigran baru dari Asia Tenggara yang menikah dan menjadi menantu di komunitas desa Hakka di Taiwan. Dewan Urusan Hakka (HAC) menghabiskan waktu dua tahun untuk menyelesaikan film dokumenter berjudul "Log Nai Sii" yang mengisahkan cerita tiga wanita imigran baru dari Indonesia dan Thailand dalam beradaptasi dengan kehidupan di desa-desa Hakka di Taiwan.
Tiga saudari perempuan imigran baru yang menikah dan menjadi menantu di komunitas desa Hakka Taiwan menceritakan kisah mereka sendiri dari sudut pandang subjektif tentang perjuangan dalam mengatasi perbedaan budaya. Film dokumenter ini diberi judul "Log Nai Sii", para imigran baru dilukiskan umpama benih berkecambah yang menerjang dari dalam tanah, laksana bunga mekar yang memancarkan aura kepercayaan diri.
Nikah di komunitas Hakka, imigran baru dambakan pemahaman, kepedulian warga
Imigran Thailand, Wang Yu-ling yang menikah di Kota Guanxi, Hsinchu, Yang Xue-xia dari Indonesia yang menikah di Kota Fenglin, Hualien dan Lin Di-di dari Indonesia yang menikah di Distrik Meinong, Kaohsiung, semuanya menunjukkan kekuatan kalangan imigran baru Hakka dan berharap agar warga memiliki pemahaman dan kepedulian yang lebih dalam terhadap mereka.
==Wang Yu-ling // Imigran baru asal Thailand==
Baik itu suami atau pun ibu mertua
Semuanya sangat sayang pada saya
Saya sangat bahagia karena
Beruntung dapat menikah dan menjadi bagian dari keluarga ini
==Yang Xue-xia // Imigran baru asal Indonesia==
Pada awalnya hanya merasa ini bukan masalah yang berarti
Tidak mengharapkan mereka
Akan sangat sudi menerima kami
Sangat rela memberi kesempatan bagi kami
Supaya kami dapat menceritakan isi hati kami
Saya merasa sangat tersentuh
==Lin Di-di // Imigran baru asal Indonesia==
Sebenarnya ada banyak saudari di Taiwan
Yang tumbuh dengan tekad sendiri
Belajar sendiri kemudian melakukannya sendiri
Menggunakan ide sendiri untuk membantu orang lain
Multikulturalisme di Taiwan ditampilkan lewat dokumenter kehidupan imigran baru
Dokumenter ini menggunakan metode penelitian museum teatrikal untuk mengisahkan kehidupan kalangan imigran baru dan generasi kedua serta membahas kontemplasi masyarakat Taiwan terkait multikulturalisme dari sudut pandang para imigran baru. Film ini akan diputar di Museum Hakka Taiwan tanggal 17.