Bertambah empat kasus, kluster Bandara Taoyuan meluas
Bertambah lagi 4 kasus dalam kluster Bandara Taoyuan pada tanggal 5, sehingga total 8 orang telah terinfeksi, mencakup 7 petugas pembersih terminal jam malam. Disinyalir penularan terjadi di atas kendaraan transportasi pergi dan pulang kerja. Sementara itu, mengantisipasi segera memuncaknya arus mudik imlek, enam kota madya telah meningkatkan prokes.
Kluster Bandara Taoyuan membesar, 8 orang positif terinfeksi
Setelah seorang petugas pembersih dikonfirmasi positif tanggal 5 sore, malamnya bertambah lagi tiga orang, memperbesar kluster Bandara Taoyuan menjadi delapan kasus. Selain seorang sopir taksi karantina, tujuh lainnya adalah petugas pembersih.
Antisipasi lonjakan pandemi pada Imlek, enam kota perketat prokes
Mengantisipasi kekhawatiran lonjakan pandemi seiring mendekatnya Hari Raya Imlek, dan mengingat pelajaran dari kasus kluster hotel karantina serupa beberapa saat lalu, Pemerintah Kota Taipei meluncurkan pemeriksaan fasilitas ventilasi di hotel karantina, meminta perbaikan bagi yang ditemukan ada kekurangan. Perihal kemungkinan tingkat kewaspadaan pandemi akan dinaikkan kembali, Walikota Taipei Ko Wen-je menyerukan agar keputusan tidak diambil secara tergesa-gesa.
Anggota keluarga pelaku karantina 10+4+7 hari diminta menjalani tes PCR
Dalam upaya memperketat prokes, Pemerintah Kota New Taipei meminta anggota keluarga pelaku karantina 10+4+7 hari untuk menjalani tes PCR dengan dana pemerintah pada hari ke 14. Walikota New Taipei Hou You-yi dan Walikota Tainan Huang Wei-che masing-masing menyerukan warga tidak melepaskan masker saat berfoto.
Arus mudik diperkirakan memuncak sebelum 16 Januari
Tanggal 31 adalah malam Tahun Baru Imlek, maka puncak arus mudik adalah sebelum tanggal 16. Tekanan pengendalian perbatasan semakin dirasakan, enam kota madya telah meningkatkan prokes masing-masing, mencegah menyebarluasnya kluster Bandara Taoyuan.