Dua pria Rusia pura-pura miskin dan mengemis, dideportasi karena langgar UU
Dua pria asal Rusia ditemukan mengemis di beberapa lokasi di wilayah selatan. Kemarin, keduanya kembali muncul di jalanan Kaohsiung dan segera diperiksa dan diamankan polisi. Keduanya mengaku mengemis demi mengumpulkan dana pengobatan ke Vietnam. Namun, karena hanya memegang visa turis, mereka akhirnya dideportasi.
Kedua pria mengaku galang dana untuk operasi tangan, meraup NT$7.000
Dua pria ditemukan mengemis di sekitar Stasiun Kaohsiung, polisi menghampiri dan menginterogasi. Sebelumnya kedua pria asal Rusia ini juga ditemukan mengemis di Chiayi dan Tainan dengan membawa papan bertulisan “kartu bank diblokir, butuh biaya pengobatan” dan mendapat simpati dari warga, namun juga menimbulkan kecurigaan manipulasi. Mereka kembali ditemukan mengemis di Kaohsiung pada tanggal 4 sore, polisi mendatangi dan membawanya ke kantor polisi untuk diinvestigasi. Keduanya mengaku mengalami cedera tangan dan menggalang dana untuk berobat ke Vietnam, dalam beberapa hari telah berhasil meraup NT$7.000. Karena telah melanggar UU Imigrasi, keduanya dideportasi dan dilarang kembali masuk ke Taiwan untuk kurun waktu tertentu.
