18.000 umat Muslim berkumpul di NTM untuk menghadiri acara salat bersama
Hari ini adalah Hari Raya Idul Fitri. Umat Muslim yang berada di kawasan Taipei menghadiri acara takbiran atau salat bersama yang diselenggarakan pada tanggal 10 April pagi di pelataran Museum Taiwan Nasional yang berada di area Taman 228. Peserta yang mengikuti acara takbiran pada tahun ini mencapai sekitar 18.000 orang, mencatat rekor tertinggi dalam sejarah.
Rayakan Idul Fitri, para Muslim duduk bersila di pelataran mendengar dakwah
Sambil mendengarkan dakwah yang dibawakan Imam, para umat Muslim yang berasal dari seluruh penjuru kota Taipei berkumpul sejak pagi di Museum Taiwan Nasional (NTM) yang terletak di area Taman 228 untuk menghadiri acara takbiran atau salat bersama pada tanggal 10 April.
Sempatkan diri ikuti acara takbiran, PMI: Umat Muslim memiliki solidaritas tinggi
Naila Risma, salah seorang peserta takbiran tahun ini menyatakan sangat terkesan oleh kebersamaan para umat Muslim yang menyempatkan diri dan menyisihkan waktu luang untuk menghadiri acara kebersamaan ini. Ia juga sangat berterima kasih kepada pemkot Taipei yang telah mengizinkan umat Islam yang berada di kawasan Taipei untuk mengadakan salat bersama.
Umat Muslim di seluruh Taipei ikuti takbiran, 18.000 peserta catat rekor tertinggi
Menurut Didik Purwanto selaku Ketua PCINU Taiwan, jumlah peserta acara takbiran 2024 di Taman 228 Taipei tahun ini mencatat rekor tertinggi dalam sejarah pelaksana acara, yakni mencapai sekitar 18.000 orang.
Rayakan Idul Fitri, majikan diimbau izinkan PMI cuti berkumpul bersama kerabat
Tahun ini delegasi panitia yang diutus dari PBNU Indonesia dipimpin oleh KH. Nurul Badruttamam. Melalui kesempatan ini, Beliau berpesan agar kita saling berbagi, saling peduli dengan sesama PMI dan yang terpenting adalah jangan lupa untuk menjaga nama baik bangsa Indonesia di mata dunia, karena setiap kita merupakan duta bangsa yang ada di negara asing. Sudah sepantasnya kita mengharumkan nama bangsa melalui setiap tingkah laku dan perbuatan kita. Departemen Ketenagakerjaan juga mengimbau para majikan dapat mengizinkan para PMI untuk cuti dan merayakan Idul Fitri bersama dengan sesama rekan dari kampung halaman.