Media asing: Xi nyatakan unifikasi terhadap Taiwan dan minta dukungan dari Biden

Presiden Joe Biden bertatap muka dengan Presiden Xi Jinping bulan lalu. Menurut laporan media asing, seorang pejabat menyampaikan, saat itu Xi Jinping menyatakan bahwa Beijing akan melakukan unifikasi terhadap Taiwan. Mereka juga meminta Biden mengeluarkan pernyataan seusai forum tersebut untuk mendukung unifikasi dan menentang kemerdekaan Taiwan, namun ditolak oleh pihak Gedung Putih.
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping melakukan pertemuan pada bulan lalu. Belum lama ini, media asing mengutip informasi dari seorang pejabat bahwa Xi Jinpin menyatakan Beijing akan melakukan unifikasi terhadap Taiwan, namun waktunya belum ditentukan. Tiongkok bahkan meminta Biden memberikan pernyataan dukungan untuk unifikasi dan menentang kemerdekaan Taiwan, namun ditolak oleh pihak Gedung Putih.
Gedung Putih: Kebijakan 1 Tiongkok AS tak berubah, tolak perubahan sepihak
Koordinator Komunikasi Strategis Gedung Putih pada Dewan Keamanan Nasional, John Kirby juga menjawab bahwa minat Tiongkok untuk menyatukan Taiwan bukanlah hal baru. Sikap AS terhadap Kebijakan Satu Tiongkok tetap tidak berubah dan tidak mendukung perubahan sepihak pada status quo Selat Taiwan. Dalam konferensi pers akhir tahun Departemen Luar Negeri AS, Menteri Luar Negeri Antony J. Blinken juga prihatin dengan isu perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
==Antony J. Blinken // Menteri Luar Negeri AS==
Kami akan terus mengambil sikap tegas dan kuat
Untuk melakukan kontak dengan Tiongkok
AS sedang berupaya memperdalam kerja sama dan koordinasi
Dengan NATO dan sekutu di kawasan Asia-Pasifik
Agar lebih efektif mengantisipasi ancaman Tiongkok
Dalam aspek perdagangan internasional dan ekonomi
Perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, Laut Tiongkok Timur dan Selatan
Serta isu yang menjadi perhatian umum seperti HAM
Cegah invasi Tiongkok terhadap Taiwan, Senator AS rancang sanksi pra-invasi
Di saat yang sama, Senator Partai Republik, Lindsey Graham juga menyatakan bahwa ia akan bekerja sama dengan senator partai Republik dan Demokrat untuk merancang sanksi pra-invasi berat yang akan diluncurkan bila Tiongkok berupaya menginvasi Taiwan dan menyediakan pasokan pertahanan untuk Taiwan.