Bank Sentral Amerika Serikat mengumumkan penurunan suku bunga sebesar 1 digit pada tanggal 17 dan menyatakan bahwa penurunan berikutnya akan menyusul. Ketua Bank Sentral Amerika menjelaskan bahwa pasar tenaga kerja saat ini lemah, maka penurunan tingkat suku bunga ini merupakan keputusan yang wajar berdasarkan perubahan risiko ekonomi.
Pengangguran+kebijakan tarif gempur AS, The Fed pilih stabilkan pasar SDM
Dipicu oleh meningkatnya angka pengangguran, Bank Sentral (The Fed) AS tanggal 17 mengumumkan penurunan tingkat suku bunga sebesar 0,25% untuk pertama kalinya sejak Desember tahun lalu. Kini, suku bunga berada di kisaran 4,00%-4,25%, sesuai ekspektasi pasar. Pihaknya juga menyatakan akan menurunkan suku bunga lebih lanjut pada Oktober dan Desember. Kebijakan tarif Trump sebelumnya yang dikhawatirkan akan mendorong tingkat inflasi membuat mereka berhati-hati dalam menurunkan suku bunga. Namun, Powell menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja yang lemah telah menjadi isu utama para pengambil kebijakan, maka penurunan suku bunga merupakan keputusan yang wajar berdasarkan perubahan risiko ekonomi.