Ada warga memposting di internet bahwa mereka membeli es krim talas yang disahkan oleh Toko Lenjen yang telah berdiri selama satu abad di Keelung, namun malah menemukan kecoak di dalamnya. Pelaku usaha menyampaikan bahwa es krim tersebut diproduksi oleh pabrik yang ditunjuk. Mereka menyampaikan permohonan maaf secara terbuka dan menekankan akan bertanggung jawab secara pro-aktif.
Warga beli es krim yang disahkan Toko Lenjen terperanjat saat temukan kecoak
Ada warga memposting di internet beberapa hari lalu bahwa ia ke toserba dan membeli es krim talas Toko Lenjen yang berada di Keelung. Awalnya ia ingin menikmati es krim, namun saat digigit, ia menemukan kepala kecoak. Saking takutnya, ia tak berani makan lagi.
Pelaku usaha minta maaf dan mengklaim es krim diproduksi pabrik yang ditunjuk
Toko Lenjen menyampaikan, es krim tersebut diproduksi pabrik yang mendapat otorisasi merek dagang dan bukan diproduksi oleh pelaku usaha. Namun, mereka menegaskan akan bertanggung jawab secara pro-aktif. Produk yang ada dalam rantai pasokan telah ditarik dari pasaran. Pemeriksaan produk untuk batch serupa, tidak ditemukan adanya benda asing lainnya. Karena belum ada keluhan dari konsumen, penyebab memburuknya kualitas produk masih tidak dapat dipastikan.