Kaohsiung melaporkan kasus campak pertama pada seorang wanita berusia 50-an tahun yang melakukan perjalanan ke Vietnam pada akhir tahun lalu. Ia menderita demam dan ruam tiga hari setelah tahun baru. Jejaknya tersebar di seluruh Hualien, Taitung, Pingtung dan Kaohsiung. Saat ini, pemkot Kaohsiung telah menjaring 160 pihak yang memiliki kontak fisik.
Jejak pasien mencakup Hualien, Taitung, Kaohsiung, Pintung, 160 orang terjaring
Seorang wanita 50-an tahun di Kaohsiung berwisata ke Vietnam akhir tahun lalu. Setelah kembali ke Taiwan, ia mengalami demam lalu berobat ke dokter dan positif terdiagnosis penyakit campak tanggal 17. Hasil penelusuran epidemiologis menunjukkan bahwa masa penularannya dimulai sejak akhir tahun lalu hingga tanggal 8 bulan ini. Ruang lingkup mobilitas penderita tersebar luas di Hualien, Taitung, Kaohsiung dan Pingtung. Pemkot Kaohsiung telah menjaring 160 orang dan mengumumkan jejak penderita di Kaohsiung meliputi Stasiun MRT Kawasan Perbelanjaan Sanduo, Stasiun Formosa Boulevard dan stasiun utama Kaohsiung. Departemen Kesehatan Koshiung mengimbau pihak yang memiliki kontak dengan penderita untuk menerapkan upaya pengamatan kesehatan mandiri hingga tanggal 26.