Positif terdiagnosis campak malah berkeliaran, pria didenda NT$300.000

Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan mendeteksi kasus campak baru di wilayah sentral pada seorang pria 30-an tahun. Ia terjaring dalam daftar yang memiliki kontak pada tahun lalu, namun malah melakukan perjalanan ke Kaohsiung sebanyak dua kali setelah menunjukkan gejala serupa. Ia bahkan masih berkeliaran setelah mengalami ruam pada hari pertama tahun baru, sehingga didenda NT$300.000 oleh Departemen Kesehatan Kota Kaohsiung.

Pria alami gejala campak , namun malah berwisata ke Kaohsiung 2 kali

Penderita usia 30-an tahun dari wilayah sentral ini positif terdiagnosis tanggal 3, namun setelah ia terjaring sebagai pasien campak tanggal 27 Desember tahun lalu dan berobat setelah mengalami demam dan gejala menggigil, ia malah mencari temannya di Kaohsiung sebanyak dua kali. Ia bukan cuma bermalam di Kaohsiung, namun juga pergi ke Gedung Kesenian Weiwuying untuk menonton pertunjukan dan makan di restoran. Jejaknya tersebar di sejumlah tempat termasuk stasiun kereta dan MRT Kaohsiung.

Pihak yang terjaring capai 185 orang, penderita didenda maksimal NT$300.000

Menanggapi kasus ini, Departemen Kesehatan menjaring total 185 pihak yang memiliki kontak, membuat para pelaku usaha yang merasa tak bersalah tak bisa berbuat apa-apa. Bagi mereka yang positif terdiagnosis namun tak mematuhi peraturan, Departemen Kesehatan akan menjatuhkan denda NT$300.000 sesuai UU Pencegahan Penyakit Menular.