Blinken dukung Taiwan ikut serta dalam forum WHA
Forum WHA akan diadakan tanggal 21, Taiwan belum menerima surat undangan. Menteri Luar Negeri AS tanggal 8 mengeluarkan pernyataan, menyerukan Organisasi Kesehatan Dunia untuk mengundang Taiwan berpartisipasi sebagai pengamat, selain itu menteri luar negeri AS dan Inggris dalam pertemuan di Washington, menekankan perdamaian di Selat Taiwan.
Blinken 3 kali nyatakan dukungannya terhadap partisipasi Taiwan di WHA
Forum Majelis Kesehatan Dunia (WHA) akan diadakan di Swiss tanggal 21. Hingga saat ini, Taiwan belum menerima surat undangan, tampaknya tidak akan dapat berpartisipasi selama 7 tahun berturut-turut. Menteri Luar Negeri AS, Antony J. Blinken mengeluarkan pernyataan tanggal 9, menyatakan bahwa AS sangat mendorong WHO untuk mengundang kehadiran Taiwan sebagai pengamat. Ini adalah ketiga kalinya Blinken mengeluarkan pernyataan untuk mendukung partisipasi Taiwan selama masa jabatannya.
Menlu AS, Inggris tegaskan keamanan Selat Taiwan pengaruhi dunia
Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan menyatakan masih diperjuangkan, negara sahabat juga mengajukan proposal bantuan. Di saat yang sama, Blinken juga mengadakan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Inggris, James Cleverly di Washington. Setelah pertemuan tersebut, keduanya menyatakan sikap bulat tentang masalah Selat Taiwan, menekankan bahwa keamanan Selat Taiwan adalah masalah yang memengaruhi dunia.
Antony J. Blinken // Menteri Luar Negeri AS
(Kami memiliki pendekatan yang sama) saat
menghadapi isu penting seperti
Memastikan stabilitas perdamaian di Selat Taiwan
Demikian juga dengan antisipasi kerja sama dengan Tiongkok
Di mana kita dapat bekerja sama untuk mengatasi tantangan besar
Mantan PM Inggris berkunjung ke Taiwan dan berdiri bersama rakyat Taiwan
Masalah Taiwan menjadi sorotan dunia. Mantan PM Inggris, Liz Truss yang bersahabat dengan Taiwan akan mengunjungi Taiwan tanggal 16 untuk menyampaikan pidato. Truss mengeluarkan pernyataan bahwa Taiwan adalah mercusuar kebebasan dan demokrasi. Menghadapi tindakan dan pernyataan yang semakin agresif dari rezim Beijing, ia berharap dapat mengunjungi Taiwan secara langsung dan berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Taiwan. Ini adalah pertama kali seorang perdana menteri Inggris berkunjung ke Taiwan sejak kunjungan PM Margaret Thatcher 27 tahun lalu.
