Usai meluap, kapasitas cadangan air danau penghalang Matai’an menyusut 75%

Danau penghalang terbentuk karena hujan deras yang dibawa taifun pada pertengahan Juli memicu longsor di bagian hulu dan menutupi aliran sungai. Danau ini memiliki volume air 91 juta ton, setara sebuah Waduk Nanhua. Setelah danau ini jebol kemarin, Ditjen Kehutanan dan Konservasi Alam mengerahkan drone dan menemukan luas danau telah menyusut dan kapasitas air telah berkurang 75%.

Hasil pemantauan drone oleh Ditjen Kehutanan, luapan danau sisa 50 hektar

Berdasarkan kondisi banjir di sisi hilir, Kementerian Pertanian memperkirakan lebih dari 60 juta ton air telah meluap dari danau penghalang di Sungai Matai’an yang level airnya membludak pada tanggal 23. Ditjen Kehutanan dan Konservasi Alam mengerahkan drone dan menemukan level air bendungan yang semula setinggi 200 meter kini tinggal 80 meter. Luas permukaan danau juga menyusut dari 110 hektar menjadi 50 hektar dengan volume air tinggal 23 juta ton, hanya seperempat dari sebelumnya. Saat ini diprediksi kawasan kota bisa kembali pulih, namun masih berstatus siaga merah dan warga diimbau menjauhi aliran sungai.