Percaya torbangun sembuhkan sakit tenggorokan, kakek alami keracunan saraf

Seorang pria berusia 70 tahun di Taichung percaya pada pengobatan herbal di internet dan mengonsumsi tanaman torbangun dalam jangka panjang untuk mengobati sakit tenggorokannya. Tak disangka, dua bulan lalu, ia mengalami gejala inkontinensia dan kedua kaki tiba-tiba lunglai. Setelah berobat, ia baru sadar bahwa gejala ini disebabkan oleh neurotoksin atau racun saraf pada tanaman.

Lama mengonsumsi torbangun, kakek derita inkontinensia, kedua kakinya mati rasa

Tanaman ini namanya torbangun, daunnya tebal, beraroma khas dan berbulu halus. Seorang pria usia 70 tahun di Taichung yang percaya informasi di internet bahwa mengonsumsi daun torbangun dapat mengobati sakit tenggorokan mulai mengonsumsi daun torbangun yang ia tanam sejak awal pandemi COVID-19. Hingga dua bulan lalu, ia mulai mengalami inkontinensia, kedua kakinya lunglai dan mati rasa. Setelah berobat, ia baru sadar telah mengalami keracunan saraf. Sinse mengingatkan, meskipun torbangun memiliki efek untuk meredakan panas dalam dan menguatkan lambung, tanaman ini mengandung neurotoksin dan bukan termasuk bahan obat tradisional standar. Jika tidak digunakan dengan tepat, dapat menyebabkan kerusakan permanen.