Kapal ikan Sheng Long Yu 61 sempat hilang kontak di perairan lepas pantai

Sebuah kapal ikan Taiwan, Sheng Long Yu 61, yang terdaftar di Kecamatan Donggang sempat dilaporkan hilang kontak di wilayah barat perairan internasional Samudra Pasifik. Kapal tersebut mengangkut seorang kapten Taiwan dan 10 ABK Indonesia. Untungnya, pihak keluarga telah menerima telepon dari kapten yang mengabarkan bahwa kapal berserta segenap krunya selamat dan tengah berlayar kembali menuju Taiwan.

Seorang kapten dan 10 ABK Indonesia di atas kapal semuanya selamat

Kapal ikan “Sheng Long Yu 61” yang terdaftar di Kecamatan Donggang berlayar di wilayah barat perairan lepas pantai Samudra Pasifik pada pertengahan Juli. Kapal tersebut kehilangan kontak tanggal 4 September. Setelah mengonfirmasi hal ini, Ditjen Perikanan segera meminta bantuan Pusat Komando Pencarian dan Penyelamatan Nasional atau kapal di sekitarnya. Untungnya, kabar baik datang dari kapten yang melaporkan kondisi seluruh kru lewat sarana telepon berprotokol internet (VoIP). Ia menjelaskan bahwa kapal tersambar petir dan menimbulkan kerusakan pada peralatan, maka ia cuma bisa mengandalkan insting untuk menentukan arah naviasi menuju Taiwan. Selama pelayaran, ia berpapasan dengan kapal ikan Jepang dan meminjam sarana telepon satelit untuk menghubungi keluarga. Total 11 kru di atas kapal, semuanya selamat.