Biaya penanggulangan penyakit kardiovaskular di Taiwan capai NT$340 miliar/tahun

Dalam rangka mengendalikan gejala 3 tinggi yang mencakup kolesterol, gula darah dan tekanan darah tinggi, Ditjen Asuransi Kesehatan Nasional mengumumkan ekspansi cakupan obat baru penurun gula darah mulai 1 September. Namun, kalangan medis menyampaikan, kualifikasi pendanaan obat penurun gula darah oleh pemerintah pada Maret lalu, persyaratannya terlalu ketat, sehingga menyarankan pelonggaran aturan tersebut.

NHIA perluas cakupan pendanaan obat baru penurun gula darah PCSK9

Tiga penyakit kardiovaskular, mencakup kolesterol, hipertensi dan gula darah tinggi telah menguras dana askes sebesar NT$340 miliar per tahun, menjadikannya salah satu pengeluaran terbesar bagi masyarakat Taiwan. Guna mengatasi hal ini, Ditjen Asuransi Kesehatan Nasional (NHIA) mengumumkan ekspansi cakupan obat baru penurun gula darah PCSK9 (Proprotein convertase subtilisin kexin type 9) per 1 September. Jumlah pengguna tahun pertama hingga kelima diperkitakan akan meningkat dari 1.191 menjadi 5.005 orang, namun penggunaan obat ini ada beberapa syaratnya. Selain itu, NHIA baru saja memperluas cakupan obat penurun gula darah SGLT2 (Sodiumglucose cotransporter 2 inhibitors) untuk penyakit ginjal kronis tahap awal pada Maret lalu. Namun berhubung syaratnya terlalu ketat, sebagian pasien tidak dapat menggunakannya. Kalangan medis menyarankan agar aturannya diperlonggar sehingga dapat segera dimanfaatkan oleh para penderita.