Jumlah penderita demensia di Taiwan diperkirakan telah melampaui 350.000 orang. Baru-baru ini, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) telah menyetujui dua jenis suntikan inovatif untuk penyakit Alzheimer tahap awal. Suntikan pertama telah diberikan di Rumah Sakit Memorial Far Eastern pada 23 Juni. Namun, pengobatan yang berdurasi 18 bulan ini memerlukan biaya sebesar NT$1,5 juta. LSM berharap agar pengobatan ini dimasukkan ke dalam cakupan asurasi kesehatan nasional.
Setelah proses pengikatan torniket, suntikan inovatif pengobatan Alzheimer tahap awal mulai diberikan. Langkah kecil ini diharapkan menjadi terobosan besar dalam pengobatan demensia. Pada tanggal 23, Rumah Sakit Memorial Far Eastern di Kota New Taipei memberikan suntikan pertama kepada seorang wanita berusia 83 tahun, yang menjadi pasien pertama penerima terapi ini di Taiwan. MOHW sebelumnya telah menyetujui dua jenis suntikan inovatif sebagai bagian dari upaya melawan Alzheimer.
Biaya NT$1,5 juta selama 18 bulan, LSM imbau biaya ditanggung AsKes
Dua obat yang disetujui kali ini berfungsi dengan membersihkan protein amiloid penyebab degenerasi saraf di otak. Setelah lebih dari satu tahun pengobatan dengan suntikan Kisunla, sekitar 66% pasien berhasil menghilangkan protein tersebut. Namun, perawatan selama 18 bulan ini memerlukan biaya sekitar NT$1,5 juta. LSM menyerukan agar pengobatan ini dimasukkan dalam cakupan asuransi kesehatan nasional untuk meringankan beban pasien. Menanggapi hal ini, Badan Asuransi Kesehatan menyatakan mungkin akan dibahas pada akhir tahun.