Kota Kaohsiung dihebohkan dengan serangkaian insiden hewan yang berkeliaran. Seekor babi hutan terlihat berlari di jalan raya dan bahkan sempat menerobos ke kampus sekolah. Selain itu, seekor buaya sepanjang 1,5 meter dilaporkan kabur dari sebuah pabrik di Distrik Renwu. Pemilik buaya tersebut terancam denda maksimal NT$15.000.
Seorang warga yang tengah menunggu rambu lalu lintas di dekat sebuah sekolah, tiba-tiba dikejutkan oleh bayangan hitam yang menerobos lampu merah dan berlari di tengah jalan. Setelah diamat dengan teliti, ternyata adalah seekor babi hutan. Rekaman CCTV setempat juga menunjukan babi hutan tersebut menerobos ke sebuah sekolah dasar dan nyaris masuk ke dalam kelas, membuat guru dan murid panik. Babi hutan tersebut akhirnya melarikan diri, dan polisi akan menjatuhkan denda kepada pemilik babi hutan tersebut.
Seekor buaya berkeliaran di tengah jalan Kaohsiung, satgas segera mengamannya
Hal yang sama mengejutkan juga terjadi pada tanggal 13 dini hari. Seekor buaya sepanjang 1,5 meter muncul di sebuah persimpangan jalan di Distrik Renwu, Kaohsiung, membuat warga panik. Pemilik buaya tersebut mengaku telah memeliharanya lebih dari dua tahun, dan berencana membawanya kembali ke desa. Namun, satu hari sebelumnya saat memindahkannya dari drum besar, buaya tak sengaja terlepas. Kini sang pemilik terancam denda maksimal NT$15.000.