Pemirsa, apa kabar, Saya Lily Suriaty akan membawakan Warta Berita PTS tanggal 28 Februari. Arus hilir mudik melonjak pada liburan tahun baru Imlek. Menurut pemantauan Pusat Pengendalian Penyakit, selain pasien diare mencatat rekor tertinggi dalam kurun waktu lima tahun terakhir, flu dan COVID-19 juga masih pada titik tinggi dan diperkirakan akan mencapai kulminasi dalam dua minggu ini.
Diare capai angka tertinggi dalam 5 tahun pasca Imlek, 90% karena Norovirus
Minggu lalu kasus akut lokal COVID-19 bertambah 648 kasus positif, walau ada penurunan dibandingkan minggu lalu, tetap bertambah 78 kasus kematian, yang merupakan angka tertinggi dalam setengah tahun. Menurut pengamatan Pusat Pengendalian Penyakit (CDC), wabah flu dan COVID-19 masih pada titik tinggi dan diperkirakan akan mencapai titik kulminasi pada minggu ini atau minggu depan, tapi karena pengaruh liburan 228 dan perayaan Festival Lentera, diprediksi akan berfluktuasi kembali. Selain flu dan COVID-19, laporan kasus diare pasca liburan Imlek juga mencatat angka tertinggi dalam lima tahun terakhir. Menurut CDC, 90% penderita disebabkan Norovirus.
Penularan Norovirus sangat cepat, sering cuci tangan dan hindari makanan mentah
CDC mengingatkan, Norovirus mudah berjangkit pada musim dingin hingga semi, daya penularannya sangat cepat, warga diimbau untuk sering menggunakan sabun dan sanitizer untuk mencuci tangan, selain itu juga menghindari mengonsumsi makanan berisiko tinggi seperti makanan laut mentah.