Sejumlah penyakit saluran pernapasan merebak di Tiongkok baru-baru ini, banyak orang khawatir pandemi akan merambat ke Taiwan. CDC mengatakan, di Taiwan, jumlah kasus flu telah menurun selama tujuh minggu berturut-turut, sementara wabah Micoplasma neumonia di rumah sakit hanyalah tingkat rendah, tidak meningkat sebanyak di Tiongkok. Sebaliknya, tercatatnya 22 kasus paratifus lokal adalah rekor tertinggi pada periode yang sama dalam 10 tahun terakhir, kebanyakan karena mengonsumsi seafood mentah.
Makan seafood mentah, 22 kasus paratifus dilaporkan di Taiwan
Waspada diare bagi yang suka makan seafood mentah. Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) mengeluarkan peringatan, 22 kasus paratifus positif lokal telah tercatat pada tahun ini, tertinggi untuk periode yang sama dalam 10 tahun terakhir. Sebagian kasus berhubungan dengan konsumsi tiram panggang, tiram dan sashimi mentah, mayoritas terjadi di pelabuhan dan restoran. Di antaranya, seorang pria berusia 50-an tahun dari wilayah utara menderita diare saat dirawat di rumah sakit karena kanker. Lewat pemeriksaan, ia terdiagnosis menderita paratifus. Sumber penularannya masih dalam penyelidikan.
Wabah flu di Taiwan terus menurun, kewaspadaan area perbatasan diperketat
Selain itu, sejumlah penyakit saluran pernapasan merebak di Tiongkok baru-baru ini, setidaknya ada 7 jenis virus yang beredar pada saat bersamaan. Banyak orang khawatir apakah situasi yang sama terjadi di Taiwan? CDC menyatakan, jumlah pasien yang berobat akibat kasus flu telah menurun selama tujuh minggu berturut-turut. Wabah Mycoplasma pneumonia di rumah sakit hanyalah tingkat rendah, kurang dari 1% dan tidak meningkat sebanyak kasus di Tiongkok, namun kewaspadaan di bandara dan pelabuhan akan diperketat.
==Lo Yi-chun // Wakil Kepala CDC==
Kita akan terus
Memperkuat kewaspadaan di bandara dan pelabuhan
Dan memperingatkan pelaku perjalanan
Untuk memerhatikan vaksinasi dan perlindungan diri
Sebagai langkah pencegahan
Langkah pencegahan akan diambil jika ada sumber infeksi yang tidak jelas
CDC menekankan, jika ada sumber infeksi yang tidak jelas, atau jika terdeteksi patogen dengan tingkat keparahannya tidak biasa atau kondisi klinisnya meningkat, pihaknya akan mengambil langkah pencegahan lebih lanjut, seperti kontrol perbatasan, namun kini masih belum mencapai tahap ini.