Jumlah penderita positif lokal mengalami peningkatan tanggal 24 Mei, mencatat 82.363 kasus dengan belasan ribu kasus di Kota New Taipei dan Taoyuan. Yang patut diperhatikan adalah, jumlah penderita di Kaohsiung selama dua hari ini telah melampaui Taipei, demikian juga dengan Taichung. Selain itu, ada 42 kasus meninggal.
Tes rapid positif = terdiagnosis, pos pemeriksaan berfungsi sebagai farmasi
Menurut statistik CECC, total penderita positif tahun ini telah mencapai lebih dari 1,29 juta orang, mayoritas yakni 99% merupakan gejala ringan atau asimtomatik. Namun ada sebagian kecil penderita demam yang berakibat fatal dan meninggal rata-rata 4,2 hari setelah terinfeksi dengan potensi kematian 47% pada hari ketiga. Untuk menekan angka kematian dan meningkatkan distribusi obat kepada penderita, Komandan CECC Chen Shih-chung sekali lagi menegaskan akan mengumumkan paling cepat pada minggu ini bahwa penderita yang hasil tes rapidnya positif akan dianggap terdiagnosis, sementara fungsi pos pemeriksaan akan diubah menjadi farmasi.
PCR berkurang, transformasi pos pemeriksaan pasca penerapan kebijakan
Chen menekankan, ada sebanyak 340 pos pemeriksaan di seluruh Taiwan saat ini. Setelah kebijakan baru ini diterapkan, kebutuhan untuk PCR akan berkurang, jumlah pengambil obat akan bertambah, jumlah tenaga yang dibutuhkan juga akan berbeda. Kebijakan akan diterapkan setelah seluruh langkah yang diperlukan sudah jelas.
Obat anti-virus tersedia bagi pasien yang memenuhi salah satu dari 12 syarat
Sementara itu, obat anti-virus oral tidak harus digunakan oleh setiap penderita, hanya tersedia melalui diagnosis dokter bagi yang memenuhi salah satu dari 12 syarat berikut, mencakup: penderita kanker, penyakit kronis, angka BMI di atas 30.