Epidemi Pneumonia Wuhan kian merebak. Lebih dari 30.000 orang terinfeksi dan 600 orang tewas. Salah satu dari kedelapan dokter di Hubei Tiongkok yang menyingkap wabah ini, yakni dokter mata (ophthalmologist) RS Wuhan, Li Wen-liang meninggal dunia tanggal 7 dini hari pk. 02:58 di usia 34 tahun.
Li dipaksa teken pernyataan penyebarluasan berita hoax
Li menyingkap epidemi Pneumonia Wuhan lewat media WeChat tanggal 30 Desember lalu. Ia diinterogasi oleh pihak RS bahkan dipaksa oleh polisi Tiongkok menandatangani surat pengakuan bahwa ia telah menyebarkan berita palsu lewat internet. Sebulan kemudian, ia dan orang tuanya dinyatakan positif mengidap penyakit dan dirawat di RS.
WHO: Sekarang belum periode klimaks epidemi
Terkait hal tersebut, WHO menyatakan apresiasi mereka terhadap kontribusi Li dalam upaya penanganan epidemi. Meski jumlah kasus penderita positif di Tiongkok menurun tanggal 5, WHO lewat acara jumpa pers tanggal 6 mengingatkan bahwa ini bukan periode kulminasi epidemi. Di samping itu, walau pejabat WHO secara jelas menyinggung Taiwan saat jumpa pers, namun tetap dikategorikan sebagai salah satu provinsi Tiongkok selain Hubei, sama seperti Hong Kong dan Macau.
Editor: Jonathan