Amerika dan Tiongkok teken kesepakatan perdagangan pertama
Diiringi dengan musik, terlihat Presiden Amerika Donald Trump dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok Liu He, naik ke atas mimbar. Perang dagang Amerika-Tiongkok telah berlangsung selama 18 bulan, tanggal 15 Januari waktu Amerika upacara penandatangan kesepakatan perdagangan pertama digelar di Gedung Putih.
Trump: Pertama dalam sejarah, tidak lama lagi akan ke Beijing
Dalam pidato, Trump menyebutnya sebagai yang pertama dalam sejarah. Amerika dan Tiongkok akan bersama memperbaiki kesalahan di masa lampau, memberikan masa depan yang lebih baik bagi pekerja dan petani Amerika. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Tiongkok Xi Jin-ping, dan menyebutkan tidak lama lagi ia juga akan berkunjung ke Beijing.
Liu He bacakan surat pernyataan dari Xi Jin-ping
Dalam kegiatan, Liu He membacakan surat dari Xi Jin-ping, dan menyebutkan bahwa langkah Tiongkok dan Amerika tidak selalu sama, akan tetapi dengan berlandaskan perdamaian dan saling menghormati, bersama berusaha mencapai sebuah kesepakatan.
Pajak tambahan akan dihapuskan usai perundingan tahap dua
Dalam negosiasi perdagangan tahap pertama, pihak Tiongkok berjanji kelak dalam dua tahun ke depan akan membeli produk asal Amerika senilai US$ 200 milyar. Sesuai dengan permintaan pasar, perusahaan Tiongkok dalam dua tahun ke depan, setiap tahunnya akan membeli produk pertanian sebesar US$ 40 milyar. Amerika tidak memaksa Tiongkok melakukan perubahan perekonomian skala besar, namun pajak tambahan untuk produk asal Tiongkok sebesar US$ 360 milyar yang dipatok oleh Amerika, masih dipertahankan untuk sementara dan baru akan dihapus usai rapat negosiasi tahap kedua.
Editor: Tony Thamsir