Krisis pangan di Gaza memburuk, tepung terigu sangat berharga laksana platinum

Perang Gaza telah menewaskan lebih dari 60.000 warga Palestina. Kini warga yang bertahan hidup harus mempertaruhkan nyawa mereka untuk mendapatkan makanan. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengungkapkan ambisinya untuk menguasai Gaza secara penuh, namun ada juga mantan pejabat tinggi Israel yang menyerukan gencatan senjata.
Bak berburu platinum, warga Gaza tempuh 15 km demi tepung terigu
Di tengah krisis pangan yang memburuk di Gaza, ribuan warga Palestina berjalan pulang dari perlintasan Keren Shalom sekitar perbatasan Israel demi sekarung tepung pada tanggal 5. Seorang guru dari Gaza Utara dalam barisan tersebut mengatakan bahwa keluarganya yang berjumlah enam orang bergantung pada tepung tersebut. Tepung yang didapat dengan mempertaruhkan nyawa ini sangat berharga, sebanding dengan emas putih atau platinum.
==Issa Khader // Pengungsi Palestina di Gaza Utara==
Saya berjalan 15 kilometer dan diseret sejauh 3 kilometer
Maju terus di tengah tembakan
Tuhan kasihanilah aku untuk mengucapkan selamat tinggal dengan anakku
Karena saya mungkin saja pulang dengan cara dipikul
Atau penuh dengan luka
Kelaparan di tengah gempuran, 61.000 warga Gaza tewas di bawah reruntuhan
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa lebih dari 61.000 warga Palestina telah tewas akibat perang yang terus berkecamuk. Sejak Mei, ratusan warga dilaporkan tewas oleh tembakan Israel dalam perjalanan menuju titik distribusi bansos.
Netanyahu berencana kuasai seluruh Gaza, tapi hadapi penolakan internal
Ledakan kembali mengguncang wilayah Gaza pada tanggal 5 pagi. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan rencana memperluas operasi militer untuk sepenuhnya menguasai Gaza dan akan dibahas dalam rapat kabinet. Namun, rencana ini ditolak oleh militer Israel (IDF) dan sejumlah mantan pejabat tinggi, yang justru mendesak dilakukannya gencatan senjata.
==Joe Federman// Reporter Media The Associated Press==
Terdapat perdebatan sengit dalam kabinet Israel
Sejumlah pensiunan komandan militer dan keamanan senior
Telah angkat bicara
Mendesak agar Netanyahu untuk mengakhiri perang
Penguasaan penuh picu kecaman internasional dan berkonsekuensi tinggi
Media melaporkan bahwa Israel akan memicu kecaman keras dari komunitas internasional dan dalam negeri jika benar-benar memutuskan untuk menduduki seluruh wilayah Gaza. Selain membahayakan keselamatan para sandera, hal ini memperburuk perang yang telah berlangsung selama 22 bulan ini.