Klaster di bandara dan sekolah Taoyuan, 4 sekolah diliburkan

Setelah seorang pengasuh rumah tangga di Taoyuan terdiagnosis Covid-19, anaknya yang masih sekolah dasar juga dinyatakan positif. Sekolah segera diliburkan, tetapi teman di tempat les anak ini juga terdiagnosis dan kedua anak ini sekolah di SD yang berbeda, maka kedua SD ini diliburkan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Tempat les anak juga ditutup untuk desinfeksi skala besar. Saat ini, epidemi telah menyebar di lingkungan sekolah Taoyuan, setelah dua SD diliburkan, masih ada dua SMP yang diliburkan satu hari sebagai tindakan pencegahan, sehingga sejauh ini, ada total 4 sekolah yang diliburkan.

Desinfeksi skala besar rekam jejak kasus terdiagnosis

Selain itu, pemerintah kota Taoyuan juga mengumumkan rekam jejak kasus, seperti mini market OK di Zhongli ini telah dikunjungi kasus terdiagnosis selama 5 hari. Desinfeksi skala besar juga muncul di taman Puding di Daxi untuk fasilitas rekreasi dan lapangan basket. Rekam jejak kasus terdiagnosis juga terdapat di toko RT-Mart di Zhongli, motel, toko hotpot daging kambing, pasar, pusat kegiatan masyarakat dan 7-11.

Kasus lokal baru di Taoyuan berkaitan dengan klaster bandara

Pada tanggal 9, kota Taoyuan bertambah 10 kasus lokal yang baru dan kesemuanya berkaitan dengan klaster bandara, termasuk dua staf pembersih dan dua anggota keluarga mereka. Selain itu juga ada rantai penyebaran staf troli yang menyebar sampai 6 orang klaster keluarga termasuk satu orang pengasuh rumah tangga. Pengasuh ini juga sempat kontak dengan 8 keluarga.

Kepala Biro Kesehatan Kota Taoyuan, Wang Wen-yen mengatakan, “Dari 1-8 Januari, dia telah merawat 8 keluarga. Jadi kami langsung menghubungi kedelapan keluarga ini untuk melakukan inspeksi dan meminta mereka untuk karantina mandiri.”

Taoyuan terapkan larangan tes makan di tempat belanja

Menanggapi infeksi klaster di bandara, keluarga, bandara dan komunitas, Taoyuan menerapkan tingkat kewaspadaan level 2 plus dengan 6 prokes baru. Yang pertama, larangan tes makan di tempat belanja yang terutama berdampak pada pembelian barang tahun baru, yang lainnya berupa sewa ruangan dalam sekolah juga dihentikan, beberapa fasilitas umum ditutup atau dihentikan selama satu bulan dan semua jenis kegiatan umum skala besar harus ditunda hingga setelah Imlek.